Kelompok Tani Berprestasi Desa Jambu Kecamatan Wangon

Suatu kebanggaan tersendiri apabila para generasi muda, generasi milenial, siap, tanggap dan inovatif di bidang pertanian. Generasi muda umumnya kurang menyukai bidang pertanian, ada beberapa yang memandang sebelah mata untuk dunia pertanian. Padahal kalo kita lihat ke belakang ada beberapa petani sukses yang tanpa mengenyam dunia pendidikan yang tinggi sebut saja Bob Sadino, beliau saja bisa sukses apa lagi ditambah dengan ilmu yang didapatkan pada bangku sekolah yang lebih tinggi. Pemerintah saat ini mulai memberikan edukasi kepada masyarakat dan khususnya untuk generasi muda dengan alat-alat pertanian yang moderen. Hal itu agar pertanian saat itu agar terlihat keren dan menjanjikan karena mempunyai nilai jual, teknologi yang ada, mudah dan berdaya saing. Salah satunya ada pengolahan lahan dengan menggunakan (traktor roda dua, roda empat, cultivator), penyemprotan ada yang menggunkan (tank semprot elektirk, pesawat drone), pemanenan menggunakan mesin panen, dan lain sebagainnya. 





Salah satu pemuda yang sekian lama merantau akhirnya pulang ke kampung halaman yang berada di Desa Jambu Kecamatan Wangon Kabupaten Banyumas. Kamso adalah salah satu petani muda yang saat ini bergabung di Kelompok Tani Sri Rahayu Desa Jambu Kecamatan Wangon, selain untuk memperkuat kelembagaan di kelompok tani tersebut dan juga sebagai motor penggerak untuk para generasi muda yang seumuran dengannya. Kamso selain sebagai pengurus kelompok tani, dia juga menjalankan mesin alsintan kelompok tani sebagai operator traktor. Beberapa teknologi pertanian yang sekiranya memudahkan dia coba, saat ini sedang mencoba varietas padi hibrida sembada 989.
Padi Sembada 989

Deskripsi Padi Hibrida Sembada 989 :
  1. Potensi Hasil 13,7 ton per ha
  2. Umur Tanaman : 110 hari setelah semai
  3. Anakan produktif : 16 batang per rumpun
  4. Panjang malai :  28,5 cm
  5. Jumlah gabah isi : 215 butir per malai
  6. Bobot 1000 butir : 28,6 gram
  7. Rendemen beras kepala : 90,9 %
  8. Kadar amilosa : 19,7 % (rasa nasi enak)
  9. Ketahanan Penyakit : Tahan hawar daun bakteri patotipe III dan blast
Kamso Petani Desa Jambu Kec. Wangon



Kamis 4 Juli 2019 dalam acra "Soropadan Expo 2019" dengan tema Korporasi Petani dan Integrasi Teknologi Informasi Menuju Petani Semakin Sejahtera. Kelompok Tani Sri Rahayu Desa Jambu Kecamatan Wangon, dalam acara tersebut menerima Penghargaan dalam Bidang Pertanian, Juara III Kelompok Tani Berpestasi untuk Tanaman Kedelai Tahun 2019 di Soropadan. 
Penerimaan Penghargaan di Soropadan Expo Kab. Banyumas

3 Comments

  1. Mantap solo. Gari bojo aja kelalen

    ReplyDelete
  2. Pikirna jg bojo, ja ng sawah sing amba baen sing sepadon jg ngadu digarap

    ReplyDelete

Post a Comment

Previous Post Next Post
Post ADS 1
Post ADS 1